Skip to main content

Jasad (bangsat) INI

Tuhan... izinkanlah penghuni jasad ini yang merupakan kreasiMU mencurahkan apa yang dia rasa melalui hentakan jemarinya.
Bukan maksud menghina Engkau wahai Kreator Alam, hanya penghuni jasad ini yang tidak mampu menerima ketetapanMU, yang tidak ikhlas menerima apa yang Engkau gariskan, yang mengkhianati perjanjian lama denganMU,

yang mengakui tapi tidak berdaya dan lemah untuk menjalankan OrderMU dan tidak mampu menghindari apa yang Engkau larang.

jiwa dalam jasad ini sedang gila Tuhan, dan itu karenaMU.....
gila dengan kreasi-kreasiMU...
gila dengan pemikiran tentang kreasiMU....
gila dengan ketakutan yang Engkau tanamkan....
gila dengan gairah yang Kau Tancapkan....
gila dalam kurungan berupa bangkai yang berjalan ini....
gila dengan peluh yang tak kunjung keluar atas dasar penyesalan....
gila dengan kehidupan yang Kau anugerahkan!

knp Tuhan???
jiwa penghuni jasad ini masih saja gundah, padahal sekarang dia memiliki apa yang dulu dia minta...
semuanya kan olehMU....!
tp jiwa dalam jazad ini belum bisa melihat ada Engkau didalamnya....
jiwa dalam kurungan berupa bangkai ini hanya bisa menyalahkan kreasi-kreasiMU
jiwa dalam kurungan berupa bangkai ini hanya bisa menyalahkanMU
jiwa dalam kurungan  berupa bangkai ini hanya bisa mengeluh padaMU

tapi ini semua Engkau wahai Kreator Alam!!! bukankah begitu Tuhan?
siapa jiwa dalam bangkai ini Tuhan?
tunjukkanlah Tuhanku, Kreatorku, Pemilikku, Pengendaliku,,,,
jiwa dalam kurungan berupa bangkai ini mengakuiMU, sungguh...
sungguh dengan sesungguhnya menakutiMU, walaupun dalam tingkah tak ada realisasi atas ketakutannya.

tapi ini semua Engkau, kan?
ini semua Engkau
ini semua Engkau

maafkan jiwa milikMU ini wahai Tuhan...
maafkan jiwa milikMU ini wahai Tuhan...
maafkanlah jiwa milikMU ini...




created on Saturday, April 27, 2013 at 3:50pm

Comments

Popular posts from this blog

Ibu-Ibu Kebelet Pipis

di dalam sbuah bus pariwisata yg semuanya adalah wanita hanya ada satu pria yaitu sopir bus tersebut,di sela-sela perjalanan seorang ibu-ibu tidak tahan ingin buang air kecil,si ibu berkata kepada sopir bus “pak sopir tolong berhenti sebentar saya mau buang air kecil” tapi sopir menjawap “sudahlah ini malam di sini juga rawan tahan saja dulu,kalaw memang tidak tahan di jendela saja sana gak ada yang lihat juga” batin si ibu benar juga lalu ibu membuka jendela dan pipis ternyata ibu mengencingi pereman yang sedang mengendarai motor si ibu ketakutan dan langsung duduk kembali pura-pura tidak tahu, Pereman langsung saja mengejar bus dan menghadangnya pereman itu langsung saja masuk ke dalam bus dan berkata “siapa yang berani-beraninya meludahi saya” sopir bus menjawap “apa anda mengenali orang yang meludahi anda tadi” pereman menjawap “ya saya mengenalinya dia laki-laki mempunyai kumis dan jenggot yang tebal di mana orang tersebut” si sopir menjawap “di sini tidak ada laki_laki selain sa...

Ahad, The Day Before

Penting? Apakah yang dianggap penting? Semuanya bergemuruh,,,,,,,,, meniti jalan memenuhi titik demi titik. Kulihat semua itu, bukan kudengar.........  Bingung semakin aku dibuatnya. Dimensi ini dibuat sendiri oleh mereka,olehku.........

Diawali Pengkhianatan

Muncul diawali dengan pengkhianatan, tenang saja Tuhan maha pemaaf. takdir diciptakannya dunia, banyak teori. Master berkata diawali dari big bang, lahirlah intoxicator. Darwin menyimpulkan sesuatu yang menggemparkan. Tapi kitab Tuhan berkata lain. Semua hanya tentang ideologi. Tapi bagiku tak penting apa yang disebut dengan ideologi, yang kumau hanyalah perdamaian. Dewasa mengajarku jangan berbuat sesuatu yang buruk, karena itu dosa. Tapi dewasa berkata demikian dalam dosa. Mengajarkan kebaikan dengan keburukan. Dewasa memarahiku dengan nafsu yang menggebu-gebu, aku berkata apa yang menurutku benar sesuai dengan apa yang ia ajarkan. Dia tak bisa menerima dan meluapkan seluruh emosinya, cairan mulutnya pun keluar. Penghinaan bagiku ketika dewasa lain datang mencoba menenangkanku, ia berkata: "jangan dijawab, jangan dilawan kalo dia sedang marah". Nuraniku tak dapat menerimanya, dia punya pengalaman yang lebih, hidup di dunia lebih lama dariku. Kenapa aku yang harus...